

Satu masalah para pelaku usaha kuliner mie bakso adalah menyimpan sisa bakso dan mie sisa jualan yang belum terjual. Cara menyimpan bakso dan mie untuk jualan sebenarnya relatif mudah. Tips ini tentu bisa juga Anda terapkan bukan hanya Anda yang memiliki usaha kuliner, tetapi bisa juga diterapkan untuk menyimpan makanan kebutuhan rumahan.
Cara menyimpan bakso dan mie ini juga bukan hanya untuk sebelum pemakaian. Jika memang produk mie dan bakso yang Anda jual masih tersisa, bisa juga Anda lakukan tips ini. Apa saja tips yang bisa Anda terapkan agar mie dan bakso sisa jualan tetap awet dan tidak terbuang percuma.
-
Cek lebih dahulu kondisi bakso dan mie
Pastikan bakso dan mie sisa jualan Anda masih dalam kondisi yang baik. Tidak benyek, basah, berjamur atau berbau. Jika memang masih layak konsumsi untuk keesokan hari, produk mie dan bakso bisa disimpan untuk kebutuhan jualan besok hari.
Lain kondisi jika bakso dan mie memang sudah tidak layak konsumsi, upaya penyimpanan bagaimana pun hanya akan sia-sia. Oleh sebab itu bakso dan mie yang bisa disimpan yang memang kualitasnya memang masih baik.
Baca juga: Cara Menyimpan Mie Basah yang Benar
-
Siapkan tempat untuk bakso dan mie di tempat terpisah
Cara menyimpan bakso dan mie yang benar sebaiknya dipisah antar produk. Jangan satukan dua produk ini dalam satu tempat karena karakter dari dua produk ini memang berbeda. Bakso yang cenderung cepat basi karena terbuat dari daging basah berbeda dengan mie yang relatif produk yang lebih kering ketimbang bakso.
-
Pastikan wadah bersih dan tidak ada sisa sisa air
Bakso dan mie harus dalam keadaan kering begitupun juga wadah untuk menyimpannya. Selain kering pastikan juga tidak ada kotoran, wadah yang dipakai harus bersih. Jika tempat menyimpan bersih, potensi bakteri dan kuman yang bisa mempercepat pembusukan pun bisa diminimalisir.
Anda pun tentu wajib menjaga agar kondisi bahan produk yang Anda jual ditangani dengan cara higienis demi kesehatan pelanggan. Oleh sebab itu menjaga kebersihan tempat menyimpan produk juga perlu diperhatikan.
Baca juga: Tips Memilih Bakso yang Aman dan Halal Tanpa Boraks
-
Simpan dalam tempat tertutup
Jika sudah dipisahkan, jangan lupa untuk ditutup. Baik menggunakan wadah yang ada tutupnya atau memang menggunakan kemasan plastik pastikan ditutup dengan rapat. Tujuannya agar makanan lain di dalam kulkas tidak mengkontaminasi mie dan bakso dari segi aroma.
Meski bisa juga menggukanan plastik akan tetapi pastikan juga nantinya produk tidak tertumpuk makanan lain di kulkas yang membuat bakso dan mie justru tertindih dan merusak bentuk. Hal ini tentu harus sangat dihindari.
-
Simpan bakso dan mie di chiller/kulkas bawah
Setelah semua siap dan produk hanya disimpan untuk keesokan hari, sebaiknya disimpan di kulkas bawah atau disebut juga chiller. Tetapi jika sisa bakso dan mie relatif banyak misalnya masih cukup untuk dua hari kedepan, sebaiknya produk dibagi dua dan simpan produk yang akan dipakai di hari kedua di freezer atau kulkas atas.
Memang menyimpan sisa bakso dan mie basah mentah relatif mudah, akan tetapi jika Anda menyimpan dengan cara yang benar, daya tahan produk bisa menjadi lebih lama. Sebaliknya jika cara menyimpan bakso dan mie saja sudah salah, bukannya awet, produk justru malah rusak akibat tertumpuk-tumpuk makanan lain atau bahkan terkena basahan produk makanan lain yang ada di kulkas.
Baca juga: 4 Tips Membuka Usaha Kuliner Mie Bakso
1 Comment. Leave new
[…] Baca juga : Cara Menyimpan Bakso dan Mie Agar Tahan Lama […]